Biaya Bisnis Rental Mobil dan Perhitungan Keuntungannya

Biaya bisnis rental mobil dan perhitungan keuntungannya – Memang, bisnis sewa mobil termasuk salah satu ide bisnis yang memiliki potensi menghasilkan cuan yang lumayan. Apalagi kalau lokasi tempat rental mobil Anda berada di dekat tempat-tempat wisata.

Mengapa demikian? Pasalnya, di tempat-tempat wisata biasanya tidak sedikit pengunjung yang tidak membawa kendaraan (mobil/motor) pribadi. Kebanyakan dari mereka lebih memilih menyewa mobil karena terkesan lebih simple dan praktis.

Bukan hanya itu saja, bisnis rental mobil juga biasanya ramai akan ramai yang booking pada masa-masa liburan dan di hari-hari perayaan tertentu. Seperti hari raya idul fitri, idul adha, dan lain-lain.

Untuk bisa memulai usaha rental mobil, sebenarnya Anda tidak membutuhkan mobil yang banyak pada awal-awal pembukaan. Anda bisa memulainya dengan hany bermodalkan satu atau dua mobil pribadi saja.

Lantas, poin-poin penting apa saja yang wajib Anda ketahui jika benar-benar ingin memulai bisnis rental mobil? Berapa rincian biaya untuk membuka bisnis rental mobil dan bagaimana perhitungan keuntungannya? Yuk, langsung saja simak ulasan lengkap dari tim Rentalmo di bawah ini!

Memilih Lokasi Yang Strategis dan Gencar Melakukan Promosi

Anda pasti setuju dengan statement yang mengatakan, kalau lokasi yang mudah di akses menjadi pilihan banyak orang. Misalnya, lokasi bisnis rental mobil Anda berdekatan dengan tempat wisata, hotel, atau kawasan industri yang ramai.

Jika lokasi rental kendaraan Anda dekat dengan tempat wisata, tentunya akan memudahkan pengguna yang merupakan para wisatawan atau turis ketika akan menyewa maupun mengembalikan mobil setelahnya.

Sebagai salah satu langkah yang inovatif, Anda juga bisa menawarkan jasa antar mobil ke customer. Dengan layanan seperti ini, konsumen Anda akan merasa puas karena terkesan lebih praktis.

Bukan hanya soal lokasi yang strategis dan mudah untuk di temukan calon pelanggan. Anda juga harus rajin dan gencar melaukan promosi untuk bisnis rental mobil yang sedang Anda kembangkan tersebut.

Anda bisa memulai dengan cara promosi di media sosial, melakukan sosialiasi kepada masyarakat, promosi mulut ke mulut. Jika sudah ada modal lebih, kamu bisa menggunakan jasa periklanan atau digital marketing untuk memperkenalkan bisnis Anda ke jaringan yang lebih luas lagi.

Anda juga mempromosikan bisnis rental mobil Anda di marketplace rental kendaraan, seperti Rentalmo.com. Rentalmo adalah salah satu aplikasi sewa mobil dan motor online terpercaya yang di dirikan bersama dengan mitra rental kendaraan yang ada di seluruh wilayah di Indonesia. Tujuan di bangunnya Rentalmo tidak lain adalah untuk mempertemukan antara pemilik kendaraan dengan pengguna yang ingin menyewa kendaraan tersebut.

Dengan cara promosi seperti ini, saya yakin bisnis rental mobil Anda akan menjadi semakin di kenal banyak orang, dan tidak menutup kemungkinan bisnis rental kendaraan Anda akan menjadi pilihan terbaik bagi warga masyarakat.

Memilih Mobil Yang Familiar dan Memiliki Performa Yang Baik

Ketika baru memulai bisnis sewa kendaraan, Anda bisa menggunakan mobil pribadi terlebih dahulu maupun membeli mobil yang baru. Nah, jika memutuskan untuk membeli mobil baru untuk sewa, sebaiknya pilih mobil yang familiar alias banyak di gunakan masyarakat. Pasalnya, harga mobil sejuta umat itu biasanya lebih murah, tetapi mempunyai performa mesin yang baik dan nyaman di gunakan.

Selain itu, Anda juga bisa membeli mobil baru untuk di sewakan dengan menggunakan sistem cicilan (kredit). Nantinya, sebagian pendapatan dari hasil menyewakan mobil, bisa Anda gunakan untuk membayar cicilan tersebut.

Harga Biaya Sewa dan Perhitungan Estimasi Keuntungan Bisnis Rental Mobil

biaya sewa dan keuntungan bisnis rental mobil

Untuk menentukan harga biaya sewa mobil, itu tergantung merek dan tipe mobil tersebut. Umumnya, untuk jenis mobil seperti Avanza, APV, Mobilio, Ertiga dan Xenia itu biaya sewanya berkisar antara Rp300.000,- hingga Rp600.000,- per hari.

Biaya tersebut berlaku hanya untuk membayar sewa saja. Untuk biaya bahan bakar, parkir, biaya tol, dan yang lainnya itu di tanggung oleh pengguna yang menyewa mobil tersebut. Jadi, jika Anda menyediakan jasa sopir juga, itu bisa menerapkan biaya tambahan, ya!

Untuk skema perhitungan dan persiapan dalam membuka bisnis rental mobil, Anda perlu membuat surat perjanjian dan juga melakukan dokumentasi terhadap mobil-mobil milik Anda sebelum di gunakan untuk oleh penyewa.

Anda juga bisa meminta kartu identitas penyewa seperti e-KTP maupun dokumen-dokumen asli yang lainnya. Kemudian Anda juga bisa membuat pertimbangan untuk asuransi mobil dan hal-hal lainnya. Nah, kira-kira seperti inilah skema perhitungan biaya bisnis rental mobil dan keuntungannya:

Biaya sewa harian: Rp500.000,- (kita asumsikan sebagai biaya sewa rata-rata)
Total biaya sewa (dalam sebulan): Rp15.000.000,-
Biaya perawatan mobil: Rp1.500.000,-
Biaya bayar cicilan mobil (* jika ada): Rp5.000.000,-
Biaya lainnya: Rp1.000.000,-

Jika mengacu pada skema perhitungan di atas, maka jumlah biaya (pendapatan) di kurangi dengan biaya operasional (perawatan, bayar cicilan mobil dan biaya tidak terduga lainnya), maka Anda diperkirakan masih akan mendapatkan keuntungan sebesar Rp7.500.000,-.

Sebenarnya, kalau saja Anda bisa memanajemen bisnis rental mobil dengan baik dan tepat, serta mampu menerapkan metode promosi yang efektif, tentu saja biaya keuntungan atau pendapatan dari bisnis tersebut bisa lebih besar dari perkiraan.